Moshi-moshi minasan, di Takakonuma Greenland Park, Jepang. Saya akan mengajak Anda menelusuri sebuah taman bermain yang telah ditutup dan ditinggalkan begitu saja.
Siapkan nyali Anda karena taman bermain ini tidak berpenghuni. Tempat wisata ini tidak lagi dipenuhi kegembiraan dan canda tawa. Hanya sepi, senyap dan kesan mati yang memenuhinya.
Penutupan Takakonuma Greenland Park diberitakan karena penjualan tiket yang sangat sedikit. Tetapi masyarakat sekitar mengatakan bahwa taman tersebut ditutup karena telah terjadi insiden yang menyebabkan beberapa kematian.
Di tahun 1986 hingga 1999, Takakonuma Greenland Park kembali dibuka. Tetapi disayangkan, taman ini ditutup kembali untuk selamanya. Belum ada alasan yang jelas mengapa, taman ini ditinggalkan begitu saja.
Beberapa sudut dan area bermain dipenuhi karat, terutama di area roller coaster dan biang lala. Tanpa perawatan apapun, area bermain dipenuhi tumbuhan dan pohon yang semakin hari semakin tinggi. Kesan angker, suram dan misteri semakin nyata di Takakonuma Greenland Park.
Isu kematian dan alasan penutupan yang tidak jelas membangkitkan banyak kecurigaan akan taman bermain ini. Pada waktu-waktu tertentu, kabut tebal akan menutupi bukit di mana taman tersebut berdiri, seolah menutupi fakta misterius yang sengaja disembunyikan.
Selain kesan angker dan horor, taman bermain ini menyisakan satu misteri lain. Daerah Takakonuma seolah hilang dan menjadi wilayah antah berantah. Hal ini terbukti dalam pemetaan karena posisinya tidak terbaca di dalam peta manapun. Adakah makhluk selain manusia yang sekiranya menikmati permainan di Takakonuma Greenland Park.
0 komentar:
Posting Komentar