Pulau Hashima Berhantu
Moshi-moshi minasan, Negara Jepang tidak semuanya yang kita lihat bagus-bagus dan indah. namun mestinya sebuah negara selalu memiliki tempat yang cukup misteri. Di Jepang sendiri memiliki pulau yang berhantu yang tentunya kita ingin tahu, sebut saja Pulau Hashima yang berhantu ini. langsung saja simak ulasan berikut ini tentang Pulau Hashima yang berhantu.
Pulau Hashima, atau yang lebih dikenal dengan nama Gunkanjima (Pulau Kapal Perang) karena bentuknya yang sekilas sangat mirip dengan sebuah kapal perang Jepang Tosa, adalah sebuah pulau yang terletak di perfektur Nagasaki, Jepang. Pulau yang sempat menjadi salah satu daerah terpadat di Jepang itu sekarang menjadi pulau hantu sejak pertambangan yang ada di pulau itu resmi ditutup pada tahun 1974.
Pulau ini dulunya dibeli oleh perusahaan Mitsubishi dan mulai dibangun menjadi proyek pertambangan batu bara bawah laut. Rumah-rumah dan apartemen mulai dibangun diatas pulau seluas 63 ribu meter persegi ini. Perumahan ini bahkan dibuat sangat kokoh hingga bisa menahan badai yang sering terjadi di daerah tersebut. Daerah ini mencapai puncak populasinya pada tahun 1959, dimana secara keseluruhan pulau ini dihuni oleh sekitar 5259 orang.
Sejak tahun 1960-an, seiring dengan dikenalnya minyak bumi sebagai bahan bakar pengganti batu bara, banyak pertambangan batu bara yang mulai ditutup, Hashima pun mengalami nasib yang sama. Pada tahun 1974 pertambangan di pulau ini resmi ditutup dan satu persatu penduduknya mulai meninggalkan pulau ini. Sejak saat itu pulau ini benar-benar ditinggalkan dan terbengkalai hingga menjadi pulau hantu yang tampak sangat mengerikan. Baru pada tahun 2009 pemerintah Jepang mulai membuka pulau ini sebagai tempat wisata.
Pulau ini mulai terkenal kembali setelah pada tahun 2008 sebuah organisasai non-profit mengajukan pulau ini sebagai salah satu warisan dunia ke UNESCO. Sebelum kemudian pulau ini menjadi semakin terkenal setelah digunakan sebagai tempat syuting film James Bond yang berjudul Skyfall. Dalam film tersebut pulau ini menjadi markas dari mantan agen yang sekaligus hacker bernama Raoul Silva.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar